Produk China Mulai Banjiri Priok

JAKARTA, MP - Menyusul diberlakukannnya kesepakatan perdagangan bebas (Free Trade Agreement - FTA) Indonesia – China sejak awal tahun ini, serbuan produk impor asal China melalui pelabuhan Tanjung Priok mulai membanjir.

Sejak tiga hari ini sudah empat kapal membawa 719 boks petikemas asal China berbagai macam produk serta 2.829 ton plat baja dan 8.132 ton bahan kimia sandar di dermaga konvensional dan Jakarta International Container Terminal (JICT).

Humas Pelindo II Tanjung Priok Hambar Wiyadi ketika dihubungi membenarkan. Dia merinci yakni kapal MV Wan Hai bawa 450 boks kontainer impor dan mengangkut kembali produk ekspor 300 boks.

Selanjutnya, MV Bunga Raya Satu sandar di TPK Koja yang mengangkut impor china 269 bok petikemas dan ekspor 369 bok, MV Yuang Tong yang sandar di kade 112 dengan muatan impor China 2.829 ton serta MV Ocean Crown yang sandar di kade 203 bermuatan impor baja.

Ke empat kapal yang berasal dari pelabuhan Shanghai China dan Qindao. Menurut rencana dalam waktu dekat akan sandar lagi beberapa kapal hingga akhir bulan ini.
Untuk tahun 2009 impor dari China ke pelabuhan Tanjung Priok menempati urutan ketujuh setelah Australia, Afrika, Amerika, Jepang, Eropa, Timur Tengah atau mencapai 697.659 ton, dan ekspor 214.032 ton. Sedangkan barang dalam kemasan [petikemas] impor asal China 194.924 TEUs [127.099 bok] dan ekspor 108.595 TEUs [69.192 bok].

Namun, kata Hambar dengan dibukanya FTA China tersebut diperkirakan lonjakan barang umum maupun petikemas impor asal China akan terus bergerak naik.(red/*pk)