JAKARTA, M86 - Persitara Jakarta Utara meminta Gubernur DKI Jakarta, Fauzi Bowo, agar tidak melakukan diskriminasi anggaran terhadap pasukan 'Laskar Si Pitung'.
Konon, pada tahun 2011 APBD DKI Jakarta yang digelontorkan untuk pembinaan Persitara hanya Rp 1 Miliar. Angka ini tentunya sangat berbeda jauh yang didapatkan oleh pasukan Jak Mania, Persija, sebesar Rp 20 Miliar.
"Kita akan tanyakan ini kenapa bisa cuma dapat anggaran Rp 1 Miliar," kata Ketua Umum Pengcab Persitara, Daeng Rizal, Jum'at (04/3).
Daeng membeberkan, sebelumnya dalam RAPBD DKI Jakarta 2011 dan dikemudian disahkan oleh Departemen Dalam Negeri, anggaran pembinaan Persitara mencapai Rp 10 Miliar, namun ketika ditetapkan dalam APBD berubah jadi Rp 1 Miliar.
"Ada apa ini pak Gubernur ? Kenapa pas diketuk palu cuma sekian. Pasti ada diskriminasi di Rapim eksekutifnya," katanya.
Padahal kata dia, anggaran tahun ini tidak bisa menutup operasional maupun gaji sebanyak 25 pemain inti, 5 official, pelatih, Manager dan Asisten.
"Sudah 4 bulan pemain belum dapatkan gaji, mungkin ditambah lagi tahun ini minusnya jadi sekitar 4 M," ketusnya. (jek)
Jumat, Maret 04, 2011
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar