Warga Kebonbawang Serbu Bazaar Migor & Sembako

JAKARTA, MP - Ribuan warga Kebon Bawang, Tanjungpriok, Jakarta Utara sejak pagi berbondong-bondong mendatangi kantor kelurahan, Jumat (22/1). Pasalnya hari itu di halaman kantor sedang diadakan Bazaar minyak goreng dan sembako.

Bazaar yang dilaksanakan sejak pukul 08.00 pagi, dibuka langsung oleh Sekodya Jakarta Utara, Sulistyono. Dalam sambutannya mengatakan, "Bazaar ini merupakan kelanjutan dari program Pemerintah DKI Jakarta untuk membantu warga yang tidak mampu. Selain itu untuk mengantisipasi lonjakan harga-harga sembako di pasaran saat ini," katanya.

Acara yang dilaksanakan hanya sehari ini, merupakan hajat Sudin Koperasi dan Perdagangan Jakarta Utara. Pada kesempatan itu Sudin Koperasi dan Perdagangan menyiapkan sebanyak 5 ton gula pasir, 5000 liter minyak goreng dan kuarang lebih 10 ton beras.

Dengan menggunakan kupon, warga menukarkannya dengan 1 Kg gula pasir seharga Rp.8500. 1 liter minyak goreng seharga Rp.7500 serta 2 Kg beras seharga Rp.10.600.
Lurah Kebon Bawang, Dady Suryadi, S.Sos mengungkapkan, pihak kelurahan telah menyiapkan 5000 kupon yang diperuntukan bagi warga masyarakat yang ada di Kelurahan Kebon Bawang, namun pihaknya lebih mengutamakan warga miskin yang di wilayahnya ada sekitar 1041 KK.

"Pendistribusian kupon, diserahkan langsung ke pihak RW dan diteruskan ke tiap-tiap RT. Kupon tersebut kami bagi habis, sehingga pihak kelurahan tidak memegang satu kupon pun," katanya

Dady berharap, pelaksanaan bazar ini bukan hanya untuk kali ini saja namun bisa terus berkesinambungan mengingat masih banyak warga Kelurahan Kebon Bawang yang tingkat ekonominya menengah kebawah.

Hindun (35), warga RT 06/05, merasa senang dengan adanya bazar sembako,namun setelah melihat kwalitas beras yang didapat, Hindun merasa kecewa, "Saya kecewa dengan kualitas berasnya yang sama dengan beras raskin. Namun, dia merasa senang dengan adanya bazar sembako ini, "hitung-hitung ngirit uang belanja," ungkap Hindun. (eko)