Selasa, Agustus 11, 2009

Lurah di Jakarta Dibekali Info Anti Teror

JAKARTA, MP - Sebagai ujung tombak pemerintahan di wilayah, lurah memiliki peran penting untuk mengantisipasi aksi terorisme di Jakarta. Terkait hal itu, Selasa (11/8), aparat wilayah yang terdiri atas lurah, bintara pembina desa (babinsa), dan bintara pembina keamanan ketertiban masyarakat (babinkamtibmas) diberikan pembekalan pengetahuan antiteror di Gedung Balai Samudra, Kelapa Gading, Jakarta Utara.

Materi pembekalan disampaikan Menteri Dalam Negeri Mardiyanto, Gubernur Fauzi Bowo, Kepala Kepolisian Daerah Metro Jaya Inspektur Jenderal Wahyono, dan Panglima Komando Daerah Militer Jakarta Raya Mayor Jenderal TNI Darpito Pudyastungkoro. "Kami minta para pejabat lurah untuk awasi wilayahnya masing-masing," ujar Gubernur DKI Fauzi Bowo.

Fauzi meminta pengawasan diperketat di wilayah yang memiliki mobilitas penduduk tinggi, seperti daerah kos-kosan dan rumah kontrakan.

Sementara itu Wakil Kepala Badan Badan Intelijen Negara Assad Said Ali, membekali para pejabat wilayah di Jakarta soal jaringan terorisme internasional Al Qaidah.

Assad membedah peran Al Qaedah dan aksi teror di Indonesia. "Ini agar pemahamannya lebih menyeluruh,tidak setengah-setengah, " katanya. (cok)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Related Posts with Thumbnails