JAKARTA, MP - Warga Jalan Tipar Cakung RT 05/RW05, Kelurahan Sukapura, Kecamatan Cilincing keluhkan pekerjaan drainase atau saluran air yang asal jadi sehingga membuat lingkungan tempat tinggal mereka malah tergenang air ketika hujan datang. Oleh karena itu, mereka mendesak pihak kontraktor untuk segera merapikan pekerjaan pembuatan drainase tersebut. Ironisnya, sudah hampir tiga pekan para pekerja tidak mengindahkan permintaan para warga agar segera menyusun rapi penempatan beton cor cetakan (U-Ditch). Bahkan, warga juga mengeluhkan tumpukan lumpur dari galian drainase tersebut yang tidak langsung diangkut.
”Sama juga bohong memasang beton cor baru, ini namanya kerjaan asal-asalan, coba lihat aja pasangan miring semua udah gitu tidak rapat antara beton cor yang satu dengan yang lain sehingga saluran air tersebut tidak mampu menampung air,”kata Ali (36) pemilik warung Tina yang tepat berada di dekat saluran air yang sedang dikerjakan tersebut.
Ali juga menyesalkan kinerja pihak pemborong yang asal jadi tersebut, selain dipasang jarang -jarang, galian juga tidak dilakukan semua bahkan tidak dipasang U-Ditchnya.”Ngak tahu tuh sampai sekarang dibiarkan begitu saja, jadi percuma saja besok kalau tanahnya turun berarti mampet lagi airnya dan menyebabkan banjir,” ketusnya.
Secara terpisah, Kasudin PU Tata Air Jakut, Irvan Amtha, saat dihubungi mengatakan, belum mengecek pekerjaan tersebut.”Coba nanti saya ke lokasi,”ujarnya.
Memang, lanjut Irvan, ada beberapa titik di lokasi pekerjaan tersebut yang sulit untuk dipasangkan U-Ditch. Lantaran terganggu dengan jaringan optik di dalamnya.
”Kalau tidak bisa dipasang betonnya berarti kontraktor akan menggunakan pengecoran di tempat, makanya coba saya ngecek ke lapangan untuk mengetahui sampai seberapa jauh tingkat kesulitannya,”tambahnya. (jack)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar