Dana PPMK itu digelontorkan ke 10 RW di kelurahan Sempertimur, yakni RW 01 hingga RW 10, dan masing-masing RW yang diwakili TPK RW menerima sebesar Rp 11.300.000 untuk kegiatan fisik, Rp5 juta untuk kegiatan sosial, serta Rp6.900.000 untuk Biaya Kegiatan Lapangan (BKL). Tentunya, dana tersebut sangat membantu perkembangan wilayah, terutama meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Ketua Dekel Semper Timur, Sukirman, menuturkan, mekanisme penyaluran dana PPMK untuk fisik dan sosial kali ini berbeda dengan tahun sebelumnya. Jika tahun lalu dana yang diberikan kepada setiap RW berdasarkan usulan dari wilayah dan ditentukan oleh Dekel setempat, kali ini uang diberikan langsung kepada Tim Pelaksana Kegiatan (TPK) RW yang kemudian dikoordinasikan oleh RT dan RW setempat untuk memilih yang menjadi skala prioritas untuk pelaksanaan kegiatan fisik dan sosial.
"Kita serahkan berita kegiatan dan uang ke TPK RW. Setelah itu, TPK RW yang melakukan kegiatan di wilayah dengan berkoordinasi kepada RT/RW. Jadi Dekel hanya mengawasi pelaksanaan dana tersebut di masyarakat," ujar Sukirman, Sabtu (7/11)
Dana PPMK yang sudah digelontorkan ke setiap RW, rencananya akan dipergunakan untuk kegiatan fisik. Seperti diungkapkan Wahyu (40), warga RW 04. Menurutnya, dana PPMK tersebut diharapkan bisa dipergunakan untuk perbaikan dan perawatan saluran di wilayahnya, sehingga saluran bisa berfungsi disamping untuk penghijaun lingkungan.
Lurah Sempertimur, Pawitno, menjelaskan, mekanisme penyaluran dan penggunaan dana PPMK ini memang berbeda. TPK RW harus lebih jeli dan bisa bekerja sama dengan pengurus RT/RW untuk melihat mana yang jadi skala prioritas di wilayahnya. Sehingga, dana tersebut, dapat untuk memancing warga agar bisa berswadaya membangun wilayahnya. "Dana PPMK kegiatan fisik dan sosial ini untuk memancing warga berpartisipasi membangun wilayahnya. Seperti perbaikan jalan setapak, atau perawatan saluran yang rusak," ungkapnya.
Ia juga mengimbau agar pengurus RT/RW dan TPK RW bersama-sama mengelola dana tersebut untuk kepentingan masyarakat. Sehingga, hasil yang dicapai bisa dimanfaatkan oleh warganya. "Jangan saling berselisih, karena dana PPMK ini digulirkan untuk membantu perkembangan wilayah, terutama untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat," tukasnya. (red/*bj)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar