Selasa, Maret 29, 2011

Tanah di Halaman Walikota Jakut Miring

JAKARTA, M86- Dugaan amblas-nya struktur tanah di Jakarta ternyata bukan isapan jempol saja. Setelah amblasnya Jalan RE Martadinata, kini juga mulai terasa cukup signifikan dampaknya di halaman kantor Walikota Administrasi Jakarta Utara struktur tanahnya juga miring. Bahkan, kemiringan tanah yang mencapai 30 derajat itu sudah terlihat dari luar gedung, dan membuat tiang bendera di halaman kantor juga terlihat miring ke arah selatan.

Selain itu, pada sisi kanan pintu utama menuju lobi dan permukaan tanah yang berada di sekitar lobi utama tampak mulai retak. "Ini sudah lama terjadi, Mas," kata salah seorang petugas pengamanan dalam di Walikota Administrasi Jakarta Utara, Selasa (29/03).

Walikota Jakarta Utara Bambang Sugiyono mengakui kemiringan halaman tersebut. Namun, sejuah ini gedung Walikota Jakarta Utara tidak miring maupun ambles. “Gedung ini menurut Dinas Perumahan dan Bangunan sudah dirancang anti gempa dan penurunan tanah, jadi gedung ini tidak ambles maupun retak-retak,”jelas Bambang Sugiyono.

Meski begitu, pihaknya sudah meminta instansi terkait untuk segera meneliti dan membenahi struktur tanah yang ada di sekitar Kantor Walikota Jakarta Utara. Diharapkan dengan adanya itu diketahui secara pasti penyebab penurunan tanah itu.

“Diperkirakan pada anggaran tahun 2011 ini lahan yang turun segera kami perbaiki. Jadi masyarakat yang akan datang ke Kantor Walikota tidak khawatir ,”jelas Bambang Sugiyono.

Diakui oleh Walikota, kemiringan tanah yang ada di halaman kantornya dapat disebabkan oleh beberapa faktor, di antaranya karena banyaknya kendaraan besar melintas di jalan tersebut sehingga menimbulkan getaran. Selain itu tanah di wilayah Jakarta Utara juga labil sehingga sering mengakibatkan kerusakan infrastruktur di wilayah ini. (jek)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Related Posts with Thumbnails